Go Green : Reduce, Reuse, Recycle, Replace

Secara sistematis ada beberapa prinsip baku yang sudah menjadi semacam acuan dalam gerakan Go Green di seluruh dunia. Prinsip ini dirangkum dalam symbol yang gampang diingat, yakni 4R. Adapun 4R yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari guna meminimalisir residu atau hasil akhir adalah:
1. Reduce atau yang bisa kita sebut dengan mengurangi adalah upaya kita dalam kehidupan dalam mengurangi barang-barang ataupun material yang biasa kita gunakan. Karena dengan meminimalisir hal tersebut akan dapat mengurangi sampah yang dihasilkannya.
2. Reuse atau memakai kembali yaitu dengan cara membeli barang-barang yang bisa dipakai kembali atau barang yang bukan sekali pakai. Perkembangan zaman yang semakin maju menciptakan barang-barang sekali pakai untuk meringankan pekerjaan kita, namun dampak yang dihasilkannya sangat berbahaya, karena akan menyebabkan menumpuknya sampah dari barang tersebut.
3. Recycle yaitu mendaur ulang, kini sudah banyak cara untuk dapat memanfaatkan sampah menjadi barang daur ulang yang bernilai, dengan cara seperti ini kita dapat mengurangi sampah dan menjadikannya barang yang berharga.
4. Replace yang bisa kita artikan dengan mengganti yaitu berusaha mengganti barang-barang yang merusak lingkungan dengan barang-barang yang ramah lingkungan, sehingga barang-barang tersebu jika menjadi sampah dapat di degradasi secara alami.

Dengan 4 prinsip ini, diharapkan beban yang mesti di tanggung Bumi bisa berkurang, atau setidaknya jumlah buangan hasil akhir tidak meningkat secara drastis. Oleh karena itu, mari kita budayakan dan laksanakan gerakan go green, menjadi bagian dari gaya hidup kita. Karena tidak ada upaya yang paling signifikan, kecuali dimulai dari diri sendiri. Itu sebabnya, menyelamatkan lingkungan paling efektif dimulai dari hal-hal kecil. Saatnya mengurangi ancaman global warming dengan memulai kehidupan yang Go Green.

Green for refresh , Green for Nature GO GREEN GUYS !!

Sekarang kerasa banget kan dampak dari ‘Global Warming’ itu kayak apa . Buat kita-kita nih guys , harus tau dong apa itu ‘Global Warming’ , bagusnya lagi kalo kita udah mulai peduli sama hal ini . Enggak banget deh kalo kamu nggak ngerti apa itu ‘Global Warming’ ! Well , singkatnya ‘Global Warming itu adalah pemanasan secara global yang disebab’in karna naiknya temperatur di bumi kita ini , hal itu terjadi karna efek rumah kaca . Bukan Cuma bikin cuaca tambah panas , pemanasan global ini juga ikut campur atas banyaknya bencara yang terjadi di dunia belakangan ini .

Kebakaran hutan , gelombang panas & badai topis adalah beberapa dari sekian bencana yang terjadi karna ‘Global Warming’ tadi . Masiih enggak mau peduli ?? Kebangeteen deh !! Bahkan menurut riset , si ‘GM’ tadi juga menyebabkan 123 gletser di Montana’s Glacier National Park meleleh . Pada tahun 1910 , Taman Nasional ini memiliki 150 gletser , dan sekarang tinggal 27 gletser yang tersisa . Terus ada lagi nih dari Greenland ! Es di kawasan Greenland ternyata merespon si ‘GM’ secara lebih cepat daripada yang diperkirakan oleh para ahli . Tadinya , dua daratan es , yaitu Greenland & Antartika diprediksi oleh para peneliti masih bisa beku sampe 1 abad ke depan . Walaupun temperaturnya naik pelan-pelan , esnya masih tetap membeku . Eeeehh tapi malah sebaliknya , esnya mencair lebih cepat . Last info niih , katanya , gletser-gletser di daratan es mulai runtuh dan terpisah trus ngalir ke laut . Di Greenland , naiknya suhu membuat bongkahan-bongkahan es mencair dengan cepat . Nahh , kebayangkan bakal kayak apa kalo kawasan berdaratan es ini mencair lebih cepat ? Yapss pastinya air yang luar biasa di Greenland ini bakal membuat permukaan air laut tambah sampe sekitar 7m . Efeknya bisa bikin kota-kota di dunia , khususnya yang di pesisir pantai bakal tenggelam . Yang jelas bakal banyak orang yang terancam kehilangan tempat tinggal .

4 Cara Buat Cepet Move On !

4 Cara Buat Cepet Move On !

Putus cinta? Itu biasa. Yang enggak biasa adalah terus-terusan meratapi sampai enggak ngasih kesempatan cinta baru datang. Untuk jatuh cinta lagi, kita harus membuka diri, dan tentunya move on.

Stop playing as a victim
Jangan selalu merasa kalau kita lah pihak yang selalu jadi korban. Selalu merasa jadi pihak yang disakiti dan ditinggalkan. Sekali kita punya pikiran macam itu maka selamanya kita akan selalu jadi korban di tiap hubungan.

Coba deh ubah mindset kita kalau perpisahan ini adalah yang terbaik untuk kita dan si mantan. Dengan begitu kita akan lebih tenang ngejalanin hari as a single ready to get mingle. Enggak menutup kemungkinan kalau perpisahan ini malah bikin hubungan kita dengan mantan malah jadi lebih deket sebagai teman atau sahabat.

Ambil pelajarannya
Jangan terlalu lama berlarut-larut meratapinya. Mulai menata diri dan juga ambil pelajaran penting dari gagalnya hubungan tersebut. Ini bisa membuat kita jadi lebih bijak dalam menjalani hubungan di masa depan. Kita juga bisa jadi lebih kuat dan dewasa untuk menghadapi hal-hal semacam ini.

Lalui dengan sahabat
Hal yang paling sering buat kita tambah susah untuk move on karena selalu ngerasa dia adalah the one. Kalau lagi masa-masa kayak gini tuh jangan lalui sendirian, tapi coba bagi cerita dan perasaan kita ke sahabat. Karena semakin sering kita sendirian, semakin sering kita mikirin dia. Jadi coba certain aja semuanya ke besties kita.

Let it go
Jadi hal pertama yang harus kita lakuin adalah melepaskan segala hal yang membuat kita kembali memikirkan dia. Caranya, bisa dengan give yourself a break, lakukan segala hal yang biasanya enggak pernah bisa kita lakukan dengan dia. Cari kegiatan baru yang bisa membangun pertemanan baru.